Minggu, 03 April 2011

PENEMUAN AREA BARU DI GALAXY BIMA SAKTI


Dengan Bantuan teleskop inframerah, para astronom kini telah mengetahui adanya sebuah area luas yang terbentuk oleh bintang-bintang di galaksi Bima Sakti. Penemuan tersebut dipercaya menyediakan informasi yang penting mengenai struktur galaksi dan proses evolusi galaksi tersebut.
Hal itu diungkapkan oleh salah seorang astronom, Felix J Lockman, dari Observatorium Astronomi Radio Nasional (NRAO), “Area tersebut ditemukan pada bagian akhir pusat dan di bagian spiral galaksi.”
Salah satu area yang ditemukan yang diberi nama area H II, tempat terionisasinya atom-atom hidrogen. Dan di tempat itu juga terdapat atom-atom hidrogen yang terlepas dari elektronnya akibat radiasi yang besar dari bintang-bintang muda.
“Kami dapat menghubungkan lokasi area-area tersebut ke struktur keseluruhan galaksi. Penelitian lebih lanjut memungkinkan kita untuk mengerti proses formasi bintang dan membandingkan komposisi kimianya,” kata anggota lain dari tim tersebut, Thomas Bania, dari Universitas Boston.
Melalui penelitian terpisah, astronom juga menemukan adanya awan hidrogen yang sangat banyak di galaksi Bima Sakti. Awan-awan tersebut diyakini dapat membantu para astronom mengerti proses evolusi galaksi.
“Sifat dari awan tersebut menunjukkan dengan jelas bahwa mereka berasal dari cakram Bima Sakti. Awan-awan tersebut merupakan komponen utama dari galaksi kita. Memahami awan tersebut penting untuk memahami bagaimana materi bergerak antara cakram dan halo galaksi yang merupakan proses kritis dalam evolusi galaksi,” ungkap Lockman kembali.
Penemuan awan hidrogen tersebut juga sebuah kejutan bagi para peneliti karena kebesaran dan kepadatannya. Awan tersebut memiliki massa rata-rata sekitar 700 kali massa matahari. Ukurannya pun sangat bervariasi. Kebanyakan sekitar seluas 200 tahun cahaya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar